Untuk lebih memahami cerita anak terdiagnosis kanker, Sinemata menggandeng Yayasan Kanker Indonesia (YKI).
Banyak pemahaman baru didapat penulis skenario maupun sutradara film Kartu Pos Wini tentang terdiagnosis kanker.
Di antaranya cerita tentang para relawan yang menjadi pendamping mereka yang terdiagnosis kanker. Juga kisah para penyintas yang berhasil melewati masa-masa sulit.
"Di bagian akhir film, kami insersi testimoni tentang realitas kehidupan seorang penyintas,” jelas Tarmizi Abka, sutradara film KPW.
Baca Juga: Kode Redeem ML (Mobile Legends) Hari Ini 8 Maret 2023 Gratis dari Moonton
Om Jim, sapaan akrab Tarmizi, juga menyebutkan banyak insight didapatkan setelah banyak berdiskusi dengan para dokter di Yayasan Kanker Indonesia.
"Kami tidak ingin misleading dalam mengangkat isu soal kanker dan menyelesaikan produksi film ini," ujarnya.
Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia, Prof. DR. dr. Aru Wisaksono Sudoyo, SpPD-KHOM, FINASIM, FACP mengatakan, “YKI menyambut baik pembuatan film Kartu Pos Wini yang diharapkan dapat meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap pasien kanker dengan memberikan dukungan dan perhatian."
"Sebab kanker dapat disembuhkan jika dideteksi dan dirawat sejak stadium dini. Kami mengajak masyarakat untuk menyaksikan film ini sebagai dukungan kepedulian terhadap kanker di Indonesia," tambahnya.