Benarkah Kandungan 4-MBC di Produk Skincare Tidak Aman? Ini Penjelasan ERHA

- 24 Juni 2023, 23:24 WIB
Benarkah Kandungan 4-MBC di Produk Skincare Tidak Aman? Ini Penjelasan ERHA
Benarkah Kandungan 4-MBC di Produk Skincare Tidak Aman? Ini Penjelasan ERHA /pixabay

SELEBRITALK - Belakangan viral penjelasan salah satu netizen di TikTok berlatar belakang chemical engineering, soal kandungan berpotensi bahaya pada produk sunscreen lokal. Menanggapi itu, pihak ERHA yang menaungi merek tersebut menyampaikan klarifikasinya.

Awalnya, pemilik akun @DosenSkincare mengutip pedoman baru Badan Pengawas Obat dan Makanan Eropa, dia menyarankan penghentian penggunaan beberapa produk sunscreen yang mengandung 4-Methylbenzylidene camphor (4-MBC), termasuk di antaranya produk ERHA.

"Bahan ini dilarang ada di produk kosmetik di Eropa. Setelah menimbang studi baru dan studi lama, BPOM Eropa menyimpulkan bahan ini memiliki potensi mengganggu sistem hormon," terang pemilik akun @DosenSkincare, seperti yang dilansir pada Sabtu, 24 Juni 2023.

Baca Juga: Dukung Upaya Penanggulangan Sampah, Danone-AQUA Turut Menjadi Bagian dalam FPSN 2023

Pembahasan tentang keamanan kandungan 4-MBC dalam SCCS (Scientific Committee on Consumer Safety) Opinion yang diterbitkan pada bulan Mei 2022, menjadi referensi konten pemilik akun TikTok tersebut.

SCCS beropini bahwa penggunaan kandungan 4-MBC dalam konsentrasi 4% pada produk kosmetik, mungkin tidak aman.

SCCS adalah komite ilmiah independen yang bukan merupakan otoritas obat dan kesehatan di Eropa, dan tidak berwenang menentukan keamanan suatu bahan atau zat yang digunakan pada suatu produk.

Baca Juga: Dibuka Mulai 23 Juni, Museum Patah Hati Hadirkan Sensasi Patah Hati dengan Cara Unik dan Menyenangkan

Sementara itu, dalam regulasi kosmetik terkini yang dirilis oleh European Commission (Otoritas obat dan kosmetik di Eropa) pada bulan Desember 2022, masih mencantumkan kandungan 4-MBC dengan konsentrasi maksimal 4% dalam daftar bahan UV Filter yang diperbolehkan pada produk kosmetik. Hal yang sama juga berlaku dalam regulasi kosmetik ASEAN dan Indonesia.

Halaman:

Editor: Oktra Zulhaedah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x