SELEBRITALK - Nagita Slavina terpilih menjadi salah satu ikon PON XX Papua, tentunya penunjukkan ini menjadi sebuah kebanggaan bagi istri dari Raffi Ahmad itu.
Namun, terpilihanya Nagita Slavina sebagai salah satu dari ikon PON XX Papua mendapat penolakan dari komika Arie Kriting.
Menurut Arie Kriting, penolakan yang disuarakannya itu merupakan amanat dari teman-temannya di Papua.
"Pokoknya saya punya abang-abang suruh saya bantu suarakan, ya saya suarakan," kata Arie Kriting ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 3 Juni 2021.
Baca Juga: Demi Mempercepat UMKM Jabar Go Digital, Ridwan Kamil Gandeng Shopee dalam Membuka Shopee Center
Arie Kriting menuturkan bahwa masih banyak perempuan asal Papua yang layak untuk menjadi ikon PON XX. Hal itu yang menjadi dasar penolakan terhadap Nagita Slavina.
"Ya mungkin bisa tanya sama kakak-kakak, adik-adik dari Papua juga ada yang bersuara," katanya.
Suami dari artis Indah Permatasari itu kembali menegaskan bahwa ia hanyalah membantu menyampaikan pesan dari masyarkat Papua, karena sebagai publik figur tentunya apa yang disuarakannya akan lebih didengar publik.
"Saya hanya menyampaikan apa yang menjadi keluh kesah mereka aja, saya hanya bantu sampaikan aja. Tanya lebih jelas sama kakak-kakak yang dari Papua," ujar Arie Kriting.