Network
SELEBRITALK - aespa menuju puncak popularitas sejak single Next Level meledak.
Sebelumnya, grup dibawah naungan SM Entertainment ini menjadi salah satu grup yang kerap menerima kritikan dan hujatan dari para netizen.
Kritikan yang diterima tidak menghentikan perjalanan karir girl grup ini. aespa membuktikan dengan kemampuannya menaklukan dunia hiburan.
Terbukti dengan hit-nya Next Level, aespa berhasil meningkatkan popularitasnya hingga sejajar dengan sejumlah artis KPop besar lainnya.
Namun, ada hal yang menarik dari aespa. Salah satu membernya, Karina paling sering menjadi pusat perhatian netizen.
Karina selalu mengenakan pakaian yang paling menarik diantara member lainnya. Isunya hal itu sengaja dilakukan oleh perusahaannya.
Berdasarkan rumor yang beredar, perusahaan mencoba memecah suasana tenang dengan membiarkan Karina mengenakan pakaian yang paling menarik.
Netizen menduga bahwa SM Entertainment mencoba memainkan beberapa trik media play untuk girl group aespa.
Memang, dengan popularitas aespa saat ini, SM tidak perlu melakukan media-play ini.
Baca Juga: Persaingan aespa dan IVE Makin Panas, Siapa Girl Group Generasi 4 yang Layak 'Gantikan' BLACKPINK?
Terutama ketika Karina sudah memiliki popularitas tertinggi di grup, sementara NingNing dan Gisella tidak menerima banyak perhatian baik dari publik maupun perusahaan mereka.
Ini dapat dilihat melalui tampilan fancam individu saja. Sementara Winter dan Karina selalu mendapatkan perhatian yang lebih dari dua anggota lainnya.
2021 adalah tahun yang luar biasa bagi aespa karena girl group rookie itu mengantongi banyak penghargaan, dan naik ke puncak generasi ke-4 grup idola wanita.
Namun, selain pujian, ada juga reaksi beragam terhadap bakat anggota aespa.
Selama festival musik akhir tahun dan acara penghargaan, aespa terus-menerus menimbulkan kontroversi karena sinkronisasi bibir dan pertunjukan yang berulang-ulang.
Saat berkolaborasi dengan senior mereka termasuk BoA, SNSD dan Red Velvet dalam proyek girl grup GOT The Beat, anggota aespa juga mengungkapkan kurangnya pengalaman mereka.
Baru-baru ini, setelah SM merilis video pendek yang mempromosikan koreografi Step Back yang dibawakan oleh Seulgi dan Karina Red Velvet, keterampilan menari Karina menghadapi reaksi yang beragam.
Beberapa netizen mengklaim Karina menunjukkan kurangnya kontrol tubuh dan kemampuannya untuk merasakan musik saat menari di sebelah Seulgi.
Gerakan dance Karina terlihat lebih rumit dan kikuk sedangkan dance line Seulgi terlihat lebih rapi.
Baca Juga: Persaingan IVE dan aespa di Panggung Inkigayo: Jang Wonyoung Paling Menonjol, Karina Banjir Pujian
Fans memuji keterampilan Seulgi dan berpikir dia membuktikan dirinya sebagai salah satu penari wanita top KPop generasi ke-3.
Meskipun Karina menonjol dengan proporsi tubuhnya yang surealis, dalam hal keterampilan menari, Seulgi menjadi sorotan dengan gerakannya yang mudah dan eye-catching.
Namun, para penggemar Karina justru memberikan pendapat sebaliknya.
Mereka mengklaim bahwa Karina memiliki kekurangan dibandingkan dengan seniornya, tetapi gerak kakinya jauh lebih baik daripada Seulgi. Karina sangat teliti dalam melakukan gerakan kakinya.***
