Apa Itu Puasa Sunnah Ayyamul Bidh 22, 23, 24 Mei 2024? Ini Bacaan Niat dan Keutamaannya

23 Mei 2024, 18:48 WIB
Ilustrasi bacaan niat puasaa Ayyamul Bidh /Pixabay/mohamed Hassan

SELEBRITALK - Puasa Ayyamul Bidh diterjemahkan sebagai puasa sunnah pada pertengahan bulan Hijriah. Puasa ini dilakukan pada tanggal 13, 14, dan 15 tiap bulan Hijriah.

Namun, saat bulan Zulhijjah, puasa sunnah Ayyamul Bidh dilaksanakan pada tanggal 14, 15, 16 atau setelah tiga hari tasyrik.

Pertengahan bulan Hijriah di bulan ini, puasa sunnah Ayyamul Bidh bertepatan dengan hari Rabu, Kamis, Jumat di tanggal 22, 23, 24 Mei 2024.

Baca Juga: Niat dan Keutamaan Puasa Sunnah Arafah Jelang Idul Adha 1443 Hijriah

Asal Usul

Ayyamul Bidh sendiri secara harafiah bermakna hari-hari putih. Ada dua pendapat berbeda terkait asal-usul puasa Ayyamul Bidh.

Berdasarkan riwayat Ibnu Abbas ra, dikatakan, ketika Allah menurunkan Nabi Adam Alaihissalam di bumi, seluruh tubuh Nabi Adam terbakar oleh matahari hingga menghitam. Kemudian Allah memberi wahyu agar Nabi Adam Alaihissalam berpuasa selama tiga hari.

Lantas Nabi Adam Alaihissalam pun melakukan puasa pada hari pertama, lalu sepertiga anggota tubuhnya menjadi putih. Ketika beliau melakukan puasa pada hari kedua, sepertiga anggota yang lain menjadi putih.

Sampai akhirnya pada puasa hari ketiga, sisa sepertiga anggota badan Nabi Adam yang lain menjadi putih bersih.

Pendapat lain menyebut, penamaan Ayyamul Bidh karena malam hari pertengahan bulan bulan bersinar terang benderang sejak matahari terbenam hingga terbit kembali.

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wa Sallam menganjurkan melaksanakan puasa Ayyamul Bidh sebagai satu dari tiga amalan yang tak pernah ia tinggalkan.

“Kekasihku (Rasulullah Shallallahu’alaihi Wa Sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: 1. Berpuasa tiga hari setiap bulannya, 2. Mengerjakan shalat dhuha, 3. Mengerjakan shalat witir sebelum tidur,” (HR. Bukhari no. 1178).

Baca Juga: Ini Waktu yang Tepat Sholat Dhuha, Simak Tata Cara dan Keutamaannya

Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh

Keutamaan yang didapat jika rutin berpuasa tiga hari Ayyamul Bidh setiap bulan adalah sama dengan berpuasa selama setahun penuh.

Sebuah hadis riwayat Bukhari dan Muslim mengatakan, "Sungguh, cukup bagimu berpuasa selama tiga hari di setiap bulan, sebab kamu akan menerima sepuluh kali lipat pada setiap kebaikan yang kamu lakukan. Karena itu, maka puasa Ayyamul Bidh sama dengan berpuasa setahun penuh," (HR Bukhari-Muslim).

Baca Juga: 5 Tren Rambut Idola KPop, Kamu Pilih Gaya Seungmin Stray Kids atau Momo TWICE Nih?

Niat Puasa Sunnah Ayyamul Bidh

Untuk melaksanakan puasa sunnah Ayyamul Bidh, umat Islam perlu melafalkan niatnya. Berikut ini adalah bacaan niat puasa Ayyamul Bidh dalam bahasa latin.

"Nawaitu shauma ghadin Ayyaamal Bidh sunnatan Lillaahi Ta'ala."

Artinya: “Saya niat berpuasa besok pada hari-hari putih sunnah karena Allah Ta'ala.”

Niat puasa Ayyamul Bidh juga bisa diucapkan setelah fajar terbit.

"Nawaitu shauma Ayyami Bidh sunnatan Lillahi Ta’ala."

Artinya: "Saya berniat puasa Ayyamul Bidh, sunnah karena Allah Ta’ala."

Demikian niat dan keutamaan puasa sunnah Ayyamul Bidh, selamat berpuasa.***

Editor: Oktra Zulhaedah

Tags

Terkini

Terpopuler