SELEBRITALK - Mulai Maret hingga Juni 2022 akan hadir satu program yang akan memberikan panggung bagi seniman tari Indonesia.
Mereka di antaranya berprofesi sebagai penari dan koreografer professional maupun amatir untuk menampilkan karya di berbagai tempat di Jakarta.
Panggung kreatif tersebut bernama Jakarta Dance Week (JDW).
Baca Juga: Spoiler dan Link Streaming Thirty Nine: Im Siwan Jadi Murid Jeon Mi Do sebagai Cameo di Episode Malam Ini
Terinspirasi dari pagelaran fashion week di berbagai belahan dunia, Jakarta Dance Week mengadaptasi konsepnya dan berharap program ini bisa membantu pergerakan ekonomi dan industri kreatif di Jakarta.
Soni Marti Lova selaku Executive Director dari Jakarta Dance Week mengatakan,
"Melihat posisi seniman tari dalam berkesenian dan ragam permasalahan terkait ekosistem tari, seperti adanya jarak antara seniman tari dari ranah akademisi dan non akademisi. Infrastruktur yang terbatas dan kurang memadai menghalangi seniman untuk berkreativitas,"
Menurut Soni, panggung tari tidak banyak sehingga membuat etalase untuk karya tari sangat sedikit.
"Panggung yang sesuai juga tidak banyak, khususnya di Jakarta, sehingga tidak ada keberlangsungan yang tentunya juga berdampak kepada ekosistem tari," bebernya.
Soni memambahkan, "Tidak adanya keterhubungan antara tari dengan masyarakat, ada jarak di mana bagi masyarakat bentuk seni tari adalah seni tradisi, sehingga masyarakat awam tidak paham bagaimana seni tari kontemporer, tari kreasi dan lain sebagainya."