Punya 2 Balita, Mona Ratuliu Akui Panik saat Geger Kasus Gangguan Ginjal Akut pada Anak

23 Maret 2023, 15:00 WIB
Punya 2 Balita, Mona Ratuliu Akui Panik saat Geger Kasus Gangguan Ginjal Akut pada Anak /Instagram/@monaratuliu

SELEBRITALK - Saat anak balita sakit, orangtua pasti khawatir, khususnya ibu yang paling merasa gelisah. Begitu pula dengan artis Mona Ratuliu, yang saat ini tengah merawat dua balita kecil dengan umur berdekatan.

Seperti diketahui, Mona Ratuliu memiliki 5 orang anak, yakni 3 orang anak perempuan dan 2 orang anak laki-laki.

Mona Ratuliu memiliki balita bernama Numa Kamala Srikandi, yang saat ini berusia hampir 3 tahun dan Balint Daniyal Zabda, keponakan yang diasuh layaknya anak sendiri.

Baca Juga: Inilah Lineup Weverse Con Festival 2023, Ada ENHYPEN, LE SSERAFIM, Hingga Hwang Minhyun

Ketika salah satu balitanya sakit, kondisi masih dapat dikendalikan dengan baik. Namun, ada kalanya suasana menjadi merepotkan bagi Mona apabila baik Numa dan Balint sama-sama sakit.

Demi menurunkan kondisi sakit balitanya, Mona Ratuliu biasanya memberikan obat. Dia memberikannya obat penurun panas atau obat lain yang telah disarankan oleh dokter.

Mona Ratuliu sendiri biasanya memberikan obat pada anak balitanya ketika sedang sakit, terutama saat sedang demam.

Baca Juga: SPOILER Peak Time, Tegang! Menuju Babak 3, Enam Tim Dipastikan Tersingkir

"Sebenarnya, yang paling oke sih dikasih obat ya. Karena (demam) bisa langsung turun sementara," ujar perempuan berusia 41 tahun tersebut.

Karena itu, saat obat sirup sempat dilarang dikonsumsi sejak kasus Gagal Ginjal Akut Pada Anak (GGAPA) merebak membuat kaum ibu resah. 

Mona Ratuliu sangat panik saat berita pelarangan obat sirup ini beredar, apalagi di rumahnya ada dua orang balita.

Baca Juga: Setelah Kim Taehyung, RM, Suga, dan Jungkook BTS, Giliran Rose BLACKPINK Pamer Foto Bareng Harry Styles

"Panik pasti pas ada kasus gagal ginjal, obat sirup dilarang. Padahal, anakku baru minum obat sirup, bukan hanya obat penurun panas, ada suplemen juga. Nah, itu berbahaya atau tidak," ucap Mona Ratuliu saat menjadi narasumber di dialog interaktif kesehatan bertajuk "Sirop Obat Aman untuk Anak" di Royal Kuningan Hotel, Jakarta pada Selasa, 21 Maret 2023.

Mona Ratuliu menceritakan bagaimana ia galau menghentikan anaknya mengonsumsi obat sirup terutama untuk penurun panas, gimana kalau pas keduanya demam bersamaan.

Apalagi selama ini diakuinya jika ia sangat tergantung dengan obat sirup.

Baca Juga: TXT Jadi Headline Lollapalooza 2023 Bersama Kendrick Lamar, Billie Eilish, Red Hot Chili Peppers, dan Karol G

"Saya tak mengkhawatirkan demamnya sih, tapi apa nasib saya saat anak-anak demamnya bersamaan," lanjut Mona Ratuliu.

Istri Indra Brasco ini sempat mengikuti saran beberapa dokter jika saat demamnya tak terlalu tinggi tak harus diberikan obat.

Namun, puncak kegalauan Mona Ratuliu bertambah saat dua anak balitanya demam bersamaan.

Baca Juga: Jisoo BLACKPINK Pecahkan Rekor Pre-order Stok Tertinggi yang Dicapai Solois Wanita dalam Sejarah

Jika biasanya langsung diberikan obat sirup, aman demam turun anak tak rewel, tidak saat obat sirup dilarang. Keadaan semakin memburuk saat yang satu sembuh, anak yang lain ikut menyusul demam.

"Katanya digendong-gendong aja kalau demamnya gak berlebihan, meler-meler dikit. Kalau demamnya bersamaan kan kakak adik , ibunya yang jadi zombie karena harus setiap setengah jam waspada, gak bisa tidur," kata Mona Ratuliu.

Karena itulah Mona Ratuliu selalu update mengikuti perkembangan informasi soal obat sirup aman yang sudah dilansir Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Baca Juga: Kode Redeem ML (Mobile Legends) Hari Ini 23 Maret 2023 Gratis dari Moonton

"Saya sangat tergantung akan obat sirup ini. Terima Kasih memberikan kepastian obat sirup aman bisa dikonsumsi. Kami ibu-ibu seperti saya bisa terjamin aman. Betul- betul membantu hidup saya obat sirup ini," sambung Mona Ratuliu.

Diskusi kesehatan interaktif yang digelar Gabungan Perusahaan Farmasi Indonesia (GPFI) tak hanya diikuti Mona Ratuliu, ada lembaga Pemerintah yakni BPOM, Pakar, Apoteker, Farmasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) dan Pakar Farmakologi.

Diskusi ini memberikan jawaban atas kegalauan atas informasi gencar terkait kasus obat sirup ini yang masih meresahkan masyarakat.

Baca Juga: Kode Redeem Genshin Impact Hari Ini 23 Maret 2023 Gratis dari Mihoyo

Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia, apt. Noffrendi Roestram, S.Si meminta agar masyarakat tidak lagi khawatir menyoal keamanan obat sirup.

Pasalnya, tidak ada lagi kasus gangguan ginjal akut pada anak atau Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA), sejak dirilisnya produk obat sirup oleh BPOM bulan Desember tahun lalu membuktikan keamanan produk tersebut.

"Dengan demikian pasien dan orangtua tidak perlu lagi khawatir dan dianjurkan untuk membeli sirop obat di apotek resmi, baik yang berdasarkan resep dokter ataupun untuk pembelian obat bebas," kata Noffrendi.

Direktur Standardisasi Obat dan Plt. Direktur Registrasi Obat, Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Dra. Tri Asti Isnariani, Apt, M. Pharm, BPOM telah melakukan langkah-langkah antisipatif.

Baca Juga: Kode Redeem ML (Mobile Legends) Hari Ini 22 Maret 2023 Gratis dari Moonton

Seperti intensifikasi surveilans mutu produk, penelusuran dan pemeriksaan terhadap sarana produksi dan distribusi, hingga pemberian sanksi administratif, termasuk melakukan verifikasi pemastian mutu terhadap sirop obat yang beredar.

"Upaya-upaya penindakan juga terus dilakukan terhadap sarana produksi dan distribusi jika terdapat unsur pidana bidang kesehatan," katanya.

"Daftar produk sirop obat yang aman untuk dikonsumsi selama mengikuti aturan pakai, kini bisa dilihat di website /sosmed BPOM atau melalui kanal publikasi resmi BPOM lainnya. Masyarakat, pasien, fasilitas pelayanan kesehatan dan dokter diminta untuk tidak lagi khawatir dan ragu," ungkap Tri Asti Isnariani.***

Editor: Oktra Zulhaedah

Tags

Terkini

Terpopuler