Network
SELEBRITALK - Atta Halilintar nampaknya masih tidak terima terkait pernyataan sosiologi Ade Armando yang mengkritik keras artis-artis yang kerap membuat konten video pamer kekayaan.
Pernyataan Ade Armando itu memang menjadi perhatian di dunia maya, ada yang pro ada pula yang kontra. Hal ini memancing Deddy Corbuzier untuk turut berkomentar terkait pernyataan Ade Armando.
Melalui cannel YouTube-nya, Deddy Corbuzier menjelaskan secara singkat mengenai pernyataan Ade Armando itu.
Deddy Corbuzier meminta kepada netizen agar menonton pernyataan Ade Armando hingga akhir agar bisa mendapatkan apa pesan yang akan disampaikannya.
Baca Juga: Kartika Putri Merasa Kehilangan ditinggal Anak Sambungnya Menuntut Ilmu ke Yaman
Baca Juga: Deddy Corbuzier Beri Tanggapan Soal Kritik 'Pedas' Ade Armando Terkait Artis Buat Konten Pamer Harta
Dilansir dari Pikiran Rakyat Pangandaran pada artikel berjudul 'Konten Pamer Harta' Dikomentari Deddy Corbuzier, Atta Halilintar: Bagus, Buruk, Bukan Anda Hakimnya!, Deddy membela Ade Armando sebagai sosiolog dan pakar. Ia mengatakan bahwa memang konten pamer sendiri bisa berujung hal negatif.
Meski demikian, Ia pun tak bisa menyalahkan Atta Halilintar atau artis lain seperti Andre Taulany dan Raffi Ahmad.
Menurutnya hal tersebut ada karena masyarakat ata netizen sendiri yang menyukai konten pamer.
Deddy pun mengatakan bahwa konten edukasi dari artis-artis itu biasanya tak begitu ramai dibicarakan dibanding konten pamer harta.
Sebelumnya, Ade Armando dalam podcaat miliknha mengatakan bahwa kritiknya pada Atta Halilintar bukan masalah iri hati.
“Ngapain juga ngiri? Jadi saya akan bilang jangan terlalu GR jugalah bahwa orang tuh ngiri sama dia,” kata Ade tersenyum.
Baca Juga: Ussy Sulistiawaty Menangis Setelah Terkonfirmasi Positif Covid-19 dan Harus Buang ASI
Baca Juga: Masya Allah, Kecantikan Amanda Manopo Saat Pakai Hijab Bikin Netizen Nangis
Ia mengatakan sebagai ahli sosiologi yang melihat terdapat bahaya jika kemewhan dijadikan fokus konten.
“Jadi setiap kali dia menampilkan pameran kemewahan itu, dia bicara pada 20 sekian juta orang yang mungkin juga kemudian menyebarkannya kembali melalui berbagai platform media dan itu nggak pantes. Itu yang intinya,” ujarnya..
Ade pun mengkritik Atta dengan menyebut konten tersebut tidak pantas mengingat Atta adalah influencer atau yang memiliki pemgaruh kuat dalam masyarakat.
“Anda itu tidak pantas melakukan itu di media sosial. Dan saya sebagai seorang pendidik, sebagai seorang dosen harus mengingatkan itu semua,” ujarnya.
Menyusul konten Deddy Corbuzier diunggah, Atta Halilintar buka suara. Ia merasa tak adil karena dari sekian konten, konten pamernyalah yang jadi sorotan.
Baca Juga: Ikuti Sayembara Mirip Vicky Prasetyo, Alfin Alberto Bakal Diproduseri Vicky
Baca Juga: Sempat Dijodohkan dengan Gading Marten, Kirana Larasati: Kita Saling Suka Dua Tahun Lalu
Ia merujuk pada seseorang dengan berciri memiliki konten podcast. Dalam hal ini, baik Ade Armando dan Deddy Corbuzier sama-sama memilikinya.
Akan tetapi Deddy Corbuzier sendiri menyebut bahwa ia dan Atta Halilintar berteman, dan ia tak menyalahkannya.
Menurut Atta Halilintar sendiri, baik buruk sebuah konten tidak bergantung pada sosok yang ia panggil 'kamu'.
"Bagus buruknya sebuah konten bukan kamu hakimnya," ujarnya.
Ia pun menyentil, "Bukan berarti karena jago berbicara jago podcast itu semuanya positif dan konten lain itu tidak baik".
Dalam postingan ini, Atta Halilintar justru curhat mengenai masalah hidupnya yang sejak kecil penuh cobaan.
Ia pun mengatakan bahwa ia tak ingin membalas meskipun dirinya mersa terusik.
"waktu susah direndahkan dicaci maki waktu diberikan rezki di cari2 masalah. dan aku bukan tipikal orang yang membalas," ujarnya.***(Mira Rahmawati/Pikiran Rakyat Pangandaran)
