Viral di TikTok Nyanyi 'Welcome to Indonesia' yang Jadi Kontroversi

- 7 Juli 2021, 23:29 WIB
Pengguna TikTok sedang nyanyikan 'Welcome to Indonesia' yang sedang viral.
Pengguna TikTok sedang nyanyikan 'Welcome to Indonesia' yang sedang viral. /Tangkapan Layar TikTok/@icamaysha

SELEBRITALK - Lagu Welcome to Indonesia belakangan ini tengah menjadi tren baru di media sosial. Konten ini mengisahkan tentang kebiasaan yang biasa terjadi di Indonesia.

Dikemas dengan nada sindiran dan juga kritikan kepada pemerintah hingga masyarakat.

Lagu Welcome to Indonesia pertama kali meledak di aplikasi video tiktok.

Konten Welcome to Indonesia ini berisikan iringan musik milik kretaor Abigail Balow dengan nyanyian dan ungkapan sindiran kritikan yang ditujukan ke pemerintah, politik, selebriti dan sesama netizen hingga budaya dan kultur di Indonesia.

Baca Juga: Kronologi Video Viral Seorang Bapak Ngamuk Dilarang Naik Transjakarta karena Salah Pakai Masker

Konten Welcome to Indonesia pertama kali diviralkan oleh seorang konten kreator dengan akun tiktok @icamaysha.

Dalam videonya Ica menyindir kebiasaan masyarakat Indonesia seperti yang kalau berenang pakai baju tertutup, agama minoritas sulit mendapat pengakuan sampai menyindir salah satu selebgram Tanah Air.

Sementara itu kreator @willywinarko_sendiri mengambil tema Orang Dalam Nomor Satu di postingan tiktoknya yang telah ditonton sebanyak 4,6 juta kali.

Willy mendeskripsikan sindiran bagaimana di Indonesia orang dalam menjadi nomer satu kunci kesuksesan.

Baca Juga: Viral Video Anies Baswedan Ngamuk Sidak Kantor Ray White karena Langgar Aturan PPKM Darurat

Seleb Tiktok @avanthelove juga ikut-ikutan membuat konten Welcome to Indonesia. Avan menyinggung soal body shaming yang kerap dilontarkan masyarakat. Videonya telah ditonton 9,8 juta pengguna hingga saat ini.

Tak ketinggalan, aktor sekaligur YouTuber Aaron Shahab juga ikut dalam tren Welcome to Indonesia.

Melalui akun tiktok miliknya @aronshahab18 ia menyinggung soal kasus Covid-19 yang terus bertambah namun banyak masyarakat yang tidak menjalankan prokes.

Tren ini mendapat beragam tanggapan netizen. Ada yang mengganggap ini merupakan sindiran keras dengan cara kreatif, namun ada pula yang menganggap tren ini malah menjelekkan nama Indonesia. Bagaimana menurut Kamu?***

Editor: Gilang Kencana C.R


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah