Mahfud MD Nonton Ikatan Cinta Saat PPKM Darurat Langsung Dihujat Netizen

16 Juli 2021, 11:37 WIB
Menkopolhukam Mahfud MD langsung diserang netizen usai komentari sinetron Ikatan Cinta di Twitter. /KarawangPost/Instagram @momahfudmd

SELEBRITALK - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengaku memiliki kesempatan menonton sinetron Ikatan Cinta selama PPKM Darurat di Jawa-Bali.

Melalui akun Twitter-nya, Mahfud MD turut mengomentari jalan cerita sinetron Ikatan Cinta yang menurutnya agak sedikit muter.

"PPKM memberi kesempatan kpd sy nonton serial sinetron Ikatan Cinta. Asyik jg sih, meski agak muter-muter. Tp pemahaman hukum penulis cerita kurang pas," tulis Mahfud di akun @mohmahfudmd dikutip Jumat 16 Juli 2021.

Mahfud juga mengkritik logika hukum yang dipakai penulis cerita sinetron tersebut. Ia mempertanyakan penahanan Sarah dalam kasus pembunuhan Roy.

Baca Juga: Dukung Kemenkes Hadapi Covid-19, Sea Group, Shopee, dan Garena Sumbang 1.000 Tabung Oksigen dan 1 Juta Vaksin

Menurut Mahfud, jalan cerita itu tidak sesuai dengan ketentuan hukum pidana yang berlaku.

"Pemahaman hukum penulis cerita kurang pas. Sarah yg mengaku dan minta dihukum krn membunuh Roy langsung ditahan. Padahal pengakuan dlm hukum pidana itu bkn bukti yg kuat," ujarnya.

"Kalau begitu, nanti banyak orang berbuat jahat lalu menyuruh (membayar) orang untuk mengaku sehingga pelaku yang sebenarnya bebas," tambah Mahfud.

Cuitan Mahfud MD terkait waktunya bisa menonton sinetron tersebut pun lantas diserbu netizen. Tak sedikit yang membandingkan aktivitas Mahfud MD dengan nasib masyarakat biasa akibat penerapan PPKM.

Baca Juga: Eddies Adelia Ceritakan Kondisi Usai 13 Hari Isoman Akibat Covid-19, 'Terbaring dengan Oksigen'

"Saya sebagai salah satu penggemar bapak, mohon lebih peka. Disaat orang kaya menikmati PPKM dengan santai di rumah. Rakyat jelata tengah berjuang untuk tetap bertahan agar terhindar dari penyakit lapar dan tagihan angsuran," kata salah satu netizen.

"PPKM membuat saya banyak merenung, besok mau makan apa?" ucap netizen lain.

Seperti diketahui, Penerapan PPKM Darurat di sejumlah wilayah di Indonesia berlaku hingga 20 Juli mendatang guna menekan angka penyebaran Covid-19.

Selama pelaksanaan PPKM Darurat, beberapa ketentuan pun dikeluarkan antara lain pengetatan kewajiban bekerja dari rumah hingga kegiatan belajar mengajar dilakukan secara daring.

Baca Juga: Dul Jaelani Tanya Soal Ini ke Habib Husein, Netizen Sarankan Cepat Nikah

Namun, dalam pelaksanaanya banyak pro dan kontra di lapangan, terutama bagi masyarakat yang memang mencari sumber ekonominya di luar ruangan.

Tak sedikit pedagang yang mengeluh akibat kena razia di PPKM Darurat ini. Tak hanya itu, cerita-cerita lain soal imbas kebijakan tersebut pun banyak.***

Editor: Gilang Kencana C.R

Tags

Terkini

Terpopuler