Sinopsis Film Kartu Pos Wini: Kisah Bocah Pengidap Kanker yang Kirim Surat kepada Tuhan

13 November 2021, 14:19 WIB
Sinopsis Film Kartu Pos Wini: Kisah Bocah Pengidap Kanker yang Kirim Surat kepada Tuhan /Instagram Sinemata

SELEBRITALK - Kanker merupakan salah satu penyakit yang memiskinkan dan tidak jarang mematikan penderitanya. Kisah pilu para penderita kanker pun sudah banyak difilmkan, baik di Indonesia maupun di luar negeri.

Sutradara Tarmizi Abka bersama Sinemata Productions, mencoba menawarkan kisah yang berbeda melalui film Kartu Pos Wini.

Sinemata mengadaptasi cerita penderita kanker yang sempat termuat di media digital Kanya ID berjudul sama, karya novelet Ruwi Meita.

Novelet asal Yogyakarta tersebut mengangkat cerita apik, tentang bocah penyandang kanker leukemia yang putus harapan, lalu menjadikan kartu pos sebagai satu-satunya teman berbagi cerita.

Baca Juga: Pantes Dikasih Rating 19+, Adegan Song Hye Kyo dan Jang Ki Yong 'Berani' di Episode 1 Now, We Are Breaking Up

Cerita tersebut masih dibumbui romansa cowok dan cewek yang mengandalkan komunikasi lewat surat selama 18 tahun, meski tanpa kata cinta di antara mereka.

Segenap cerita yang sarat nilai kemanusiaan tersebut, langsung menarik minat sutradara Tarmizi Abka untuk menggarap Kartu Pos Wini.

"Saya tertarik karena ceritanya soal kemanusiaan yang tinggi,” ujar Tarmizi Abka saat perilisan teaser poster film Kartu Pos Wini, di Plaza Senayan XXI, Jakarta, Kamis 11 November 2021.

Acara tersebut juga menghadirkan Keiko Ananta, anak yang memerankan sosok Wini. Keiko mengaku senang diajak ikut dalam film ini. "Aku senang banget, ceritanya bagus banget. Teman-teman, nanti nonton ya filmnya,” kata Keiko dengan gaya malu-malu.

Baca Juga: Kebiasaan NCT, Selipkan Lirik Unik dalam Lagunya, Ada yang Gampang Dicerna, Ada yang Masih Misterius

Produser Sinemata sekaligus penulis skenario, Aris Muda, menyebutkan bawa Kartu Pos Wini seakan mewakili problem masyarakat, yakni problem keinginan atau harapan yang sering dipatahkan oleh keadaan. Nyatanya keajaiban itu selalu ada.

“Makanya, kami ingin menggambarkan kanker, bukan dari sisi kesedihan dan air mata. Kami enggak menjual air mata,” jelas Aris Muda.

Sisi menarik film Kartu Pos Wini adalah keinginan Sinemata Production, untuk menjadikan film ini semacam literasi bagi keluarga dan kerabat, tentang bagaimana memperlakukan penderita kanker.

Keinginan tersebut digapai melalui kolaborasi Sinemata Production dan Yayasan Kanker Indonesia dalam memproduksi Kartu Pos Wini.

Baca Juga: Hasil Voting Sementara MAMA 2021 Bikin Kaget! BTS 11.93%, Stray Kids 9.68%, ENHYPEN 8.67%, NCT Dream 5.07%

Kartu Pos Wini (KPW) merupakan kisah tentang cewek milenial yang termakan idealisme dan kekerasan hatinya. Termasuk terobsesi punya cita-cita sebagai staf kantor pos.

Cerita unik ini ditulis Ruwi Meyta, penulis asal Yogyakarta yang dimuat di kanal digital KanyaID.

Tidak sekadar tentang cita-cita, tapi lanjutan cerita setelah si tokoh utama, Ruth
Dewayani jadi staf kantor pos yang jauh lebih menarik.

Perjumpaan dengan seorang anak penyandang leukemia, WINI, semakin menguatkan
keinginannya menjadi penolong si anak. Makin intens drama kisah KPW ini ketika sahabat
pena Ruth memberi hadiah kejutan, meluluskan proposal pengobatan ke Amsterdam, Belanda. Twist cerita Kartu Pos Wini tak terduga.

Baca Juga: Shen Xiaoting Kep1er Berulang Tahun Hari Ini, Fu Yaning 'Girls Planet 999' Mengungkapkan Harapannya

Seain mengangkat isu tentang penyakit kanker, Kartu Pos Wini (KPW) juga menarik karena menceritakan romansa kisah cinta Ruth dan Reza, sang sahabat pena.

Frasa sahabat pena seakan ingin
mengembalikan ingatan cerita masa lalu remaja-remaja era 1980-1990an.

Hampir majalah remaja masa itu menyediakan beberapa halamannya untuk membuka peluang pembacanya saling berkenalan.

Pada masanya, halaman sahabat pena ini pernah sangat popular. Bisa berkirim surat dan berkenalan dengan banyak sahabat sangatlah
menyenangkan, apalagi sahabat luar negeri.

Baca Juga: Segera Rilis, Jisoo Mengaku Gugup dengan Aktingnya di Snowdrop! Member BLACKPINK Kasih Kekuatan Selama Syuting

Sementara itu, Yayasan Kanker Indonesia memiliki jaringan cabang di seluruh Indonesia. Peran YKI sudah diakui lebih dari empat dekade perannya. Sinemata sebagai rumah produksi ingin KPW tidak mis-leading dalam produksi.

Sinopsis

Ruth Dewayani atau biasa dipanggil Ruthie tersenyum puas saat duduk di kantor
barunya: KANTOR POS. Ya kantor pos! Sejak kecil Ruth terobsesi menjadi staf kantor pos.

Hanya Reza Asa Permana yang memahami keinginan Ruth. Reza pula yang mendorong Ruth meraih angannya. Reza adalah sahabat pena atau pen-pal Ruth selama 18 tahun tanpa pernah bertemu. Reza bersekolah dokter di Belanda.

Di sisi lain, Rosiana mengantar putrinya, Wini, mengirim kartu pos. Kartu pos untuk Tuhan dengan alamat surga. Ruth bingung, tapi Rosiana meminta Ruth menerima saja kartu pos Wini!

Baca Juga: Link Nonton Gratis dan Spoiler Drama Korea Happiness Episode 3: Hal Misterius Terjadi di Apartement 601

Wini adalah penderita kanker darah. Lewat kartu pos untuk Tuhan, ia bisa berkeluh kesah
ingin sembuh dan membuat bundanya bahagia.

Bertemu Wini menjadi pengalaman tak
terlupakan dalam hidup Ruth. Ruth minta Reza bisa menjadi sponsor pengobatan Wini di
Belanda. Dan Reza setuju.

Kris, teman main Ruth masa kecil, hadir dalam kehidupan Ruth. Bukan sebagai
pengganggu, tapi kehadirannya membuat ragu Ruth akan pilihan cinta LDR-nya dengan
Reza.

Olok-olok masa kecil Kris terhadap Ruth masih membekas, pen-pal adalah pacar
halusinasi.

Baca Juga: Kode Redeem Genshin Impact Hari Ini 13 November 2021: Klaim dan Tukarkan Hadiah Keren dari Mihoyo, Gratis!

Baca Juga: Kode Redeem PUBG Mobile Hari Ini 13 November 2021: Klaim dan Tukar dengan Hadiah Keren dari Tencent, Gratis!

Sementara itu, sebelum bertemu Ruth, Wini mendapatkan rasa percaya dirinya dari Kris yang selalu memotretnya. Kris pula yang mengajak Wini mendatangi peer group sesama penderita
kanker.

Ruth, Kris, Wini, Reza memiliki tautan cerita yang menjadikan film Kartu Pos Wini menarik
tanpa perlu adegan penguras air mata.

Relasi mereka menjadi kelindan cerita menarik,
unik, dinamis dan menumbuhkan empati. Sweet & sour in a love story, Happy and sorrow in a life shorty.

Kartu Pos Wini diadaptasi dari novella karya Ruwie Meyta dengan judul yang sama. Film ini dibintangi oleh Denira Wiraguna (Ruth), Ferly putra (Reza), Fiedra Azalia (Dewi), Tyara, Vanesha (Rosiana), Keiko Ananta (Wini).

Sinemata merencanakan film Kartu Pos Wini dirilis di bioskop dari jauh-jauh hari, yakni bertepatan dengan Peringatan Hari Kanker Sedunia, pada 4 Februari 2022 mendatang.**

Editor: Oktra Zulhaedah

Tags

Terkini

Terpopuler