SELEBRITALK - Solois asal Korea Selatan Crush baru-baru ini menghadapi banyak kritik setelah fans internasional mengklaim sang idola bersikap rasis.
Awal tudingan itu muncul setelah Crush disebut dengan sengaja menghindari memberikan tos kepada penggemar dengan kulit lebih gelap.
Menyusul kritik tentang interaksi penggemarnya di sebuah acara baru-baru ini, Crush telah membagikan pernyataan dan permintaan maafnya.
Beberapa hari lalu, tepatnya tanggal 9 Oktober 2022, Crush tampil di festival “SOMEDAY PLEROMA 2022” yang diadakan di Universitas Yonsei.
Baca Juga: Disebut V BTS yang Lebih Berhak, KIPO Tolak Permintaan HYBE untuk Merek Dagang BORAHAE
Selama penampilannya membawakan "Don't Forget", Crush memberikan tos kepada penggemar saat dia berjalan di sepanjang penonton.
Namun, di satu bagian, Crush diduga tidak melakukan tos dengan beberapa penggemar dan dengan cepat bergerak maju.
Klip interaksi ini telah beredar luas di media sosial dengan penggemar yang menuduh Crush rasis dan sengaja mengabaikan hanya penggemar dengan warna kulit lebih gelap.
Baca Juga: Lirik Lagu 2 Baddies dari NCT 127 Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia
Sebagai tanggapan, Crush telah membagikan pernyataan resmi di akun Instagram-nya seperti yang dikutip dari Soompi, Kamis 13 Oktober 2022.
"Halo semuanya. Saya hanya ingin membahas masalah seputar interaksi penonton dari penampilan saya tadi malam di festival 'SOMEDAY PLEROMA 2022'.
Saya telah pergi selama kira-kira dua tahun dan dapat tampil di atas panggung dengan penggemar tersayang saya di antara penonton adalah pengalaman yang tak terlupakan dan telah lama ditunggu-tunggu.
Jadi saya secara alami dan naluriah berjalan menuju dan menjangkau kerumunan.
Untuk menghindari kesalahpahaman lebih lanjut, saya ingin menjelaskan bahwa saya harus menahan diri untuk tidak memberikan tos dengan para penggemar di bagian tertentu sebagai tindakan pencegahan keamanan.
Penggemar terlalu dekat dengan pagar yang menahan bagian penonton dan saya melihat mereka yang berada di barisan depan didorong ke pagar, jadi saya membuat penilaian cepat untuk tidak mendekati demi keselamatan penggemar saya.
Saya dengan tulus meminta maaf atas kesalahpahaman yang mungkin disebabkan oleh tindakan saya.
Saya mencintai setiap penggemar saya dan saya tidak akan pernah membeda-bedakan atau memihak siapa pun."
Tak berhenti di situ, netizen lain merilis video dari sudut lain namun dengan audio.
Melansir Allkpop, video tersebut menunjukkan momen yang sama ketika dua teman sekamar mengklaim bahwa Crush sengaja menghindari tangan mereka dengan kulit yang lebih gelap.
Tetapi dalam video yang baru terungkap dengan audio, penyanyi itu terdengar jelas mengatakan, "Kamu mungkin terluka, hati-hati."
Dalam video gerak lambat closeup, Crush juga terlihat meraih lagi ke salah satu dari dua teman sekamarnya.
Seperti yang diklaim Crush dalam permintaan maafnya, video dengan audio mengungkapkan bahwa Crush memperhatikan keselamatan para penggemarnya.
Setelah video baru ini dirilis, tagar "ApologizeToCrush" menjadi trending di Twitter karena banyak penggemar menuntut individu yang menuduh Crush rasis untuk meminta maaf.
Tak hanya itu, netizen juga menemukan bahwa individu yang mengaku diabaikan oleh Crush karena kulitnya yang gelap memiliki riwayat dugaan mengklaim artis KPop lain melakukan hal yang sama.
Menurut netizen, individu ini diduga terlihat men-tweet pesan yang mengatakan bahwa anggota ATEEZ juga mengabaikannya karena dia memiliki kulit yang lebih gelap dan berkulit hitam.
Seorang netizen juga menuduh bahwa penuduh mengatakan hal serupa tentang Yunho, Hoongjong, Loco, dan Heize.***