Network
Setelah menahan rasa sakit di sekujur tubuhnya, untuk ke dua kalinya Do Gi pingsan di hadapan Ha Na. Lantas Jang Sung Chul berencana untuk menutup Taksi Pelangi.
Pimpinan Taksi Pelangi yang terluka akibat kekejaman Sung Mi akhirnya sadar, ketika kejahatan dibalas dengan kejahatan maka hanya akan melahirkan kekerasan ataupun kejahatan lagi. Ini semua akan menjadi lingkaran setan yang tidak ada habisnya.
Ketika niatan mereka sudah bulat, ada saja halangan yang harus dihadapi tim Taksi Pelangi. Seorang mantan narapidana tiba-tiba menelpon Taksi Pelangi meminta membalaskan dendamnya karena dia salah dituduh sebagai pembunuh.
Baca Juga: Download Lagu dan Lirik Lagu OST Taxi Driver ‘Gloomy Letter’ Kwak Jin Eon
Awalnya Jang Sung Chul menolak permintaan itu, tapi setelah diyakini Do Gi akhirnya mereka memutuskan untuk menangani permintaan klien ini sebagai misi terakhir Taksi Pelangi.
Semua bermula dari pengakuan seorang narapidana pembunuh berantai yang bernama Oh Chul Young yang tiba-tiba saja mengaku sebagai pembunuh ibu Do Gi yang sebenarnya, bukan Nam Kyu Jung yang selama ini dikira sebagai pelakunya.
Awalnya Do Gi tidak percaya dengan pengakuan Chul Young, Namun tiba-tiba saja Chul Young mengucapkan kata-kata yang hanya diucapkan ibu Do Gi. “Ibu membuat pasta kedelai kesukaanmu,” kata Chul Young sambil tertawa.
Baca Juga: Download Lagu dan Lirik Lagu OST Taxi Driver ‘A Walk’ Pyo Ye Jin
Rasa marah yang teramat sangat kembali menghampiri Do Gi. Dia begitu ingin memukul dan balas dendam kepada Chul Young.
Do Gi lantas mendatangi rumah abu tempat mendiang ibunya disemayamkan. Dengan wajah sedih, Do Gi seakan bimbang apakah harus membalaskan dendam atas kematian ibunya ataukah membiarkan Chul Young menjalani hukuman yang diterima dari pengadilan?
