Network
SELEBRITALK - Kim Ji Woong dari boyband ZEROBASEONE telah membantah tuduhan bahwa dia mengumpat saat acara fan signing video call.
Sebelumnya pada tanggal 2 Februari 2024, seseorang yang tidak disebutkan namanya memposting video yang tampak seperti rekaman layar panggilan penggemar dengan Kim Ji Woong ZEROBASEONE.
Di akhir panggilan, tepat setelah Kim Ji Woong ZEROBASEONE mengucapkan selamat tinggal kepada penggemar, terdengar seseorang mengumpat dalam bahasa Korea.
Baca Juga: Agensi Ajukan Tuntutan Pidana Terhadap Beberapa Orang yang Nerobos Masuk Asrama ZEROBASEONE
Individu tersebut menulis di X (sebelumnya Twitter), “Apakah Anda biasanya mengucapkan [sumpah serapah] sebagai ucapan selamat tinggal ketika mengakhiri panggilan telepon dengan seorang penggemar? Saya tidak tahu, jadi saya penasaran dengan pendapat ZEROSE [fandom ZEROBASEONE].”
Tak lama setelah itu, orang tersebut memposting video kedua yang tampaknya merupakan awal dari panggilan tersebut, dengan menulis, “Segera setelah [panggilan] dimulai, dia menghela nafas dan bertindak seolah-olah dia meremehkan penggemar."
"Mengapa penggemar harus membayar banyak uang dan kemudian harus berjalan di atas kulit telur selama percakapan..? Saya tidak mengatakan sesuatu yang aneh atau memintanya melakukan tantangan aneh, dan itu bukan salah saya," katanya lagi.
Baca Juga: Spoiler dan Link Doctor Slump Episode 3, Park Hyung Sik dan Park Shin Hye Membuat Janji Kelingking
Dia melanjutkan, "Itu 100 persen kesalahan Kim Ji Woong, dan tidak ada alasan [baginya untuk bertindak seperti ini]. Saya pikir saya mungkin hanya kurang beruntung.. saya kesal.”
Keesokan harinya, WAKEONE Entertainment menanggapi dengan menyatakan, “Setelah memeriksa sendiri dengan [Kim Ji Woong], [klaim] tersebut tidak benar. Kami juga mengecek ke karyawan dan penerjemah yang hadir di lokasi kejadian.”
Agensi selanjutnya menyatakan, “Demi keakuratan obyektif, WAKEONE akan memastikan kebenarannya dengan sangat jelas dan pasti dengan menggunakan berbagai metode termasuk forensik media digital, dan kami akan melindungi artis kami.”
