“Sekali lagi aku bertanya. Temanku, Tom, dia punya kakak bernama John. Dia ke rumah sakit, dia melahirkan seorang anak. Apakah anaknya laki atau perempuan?” ucap Zakir Naik.
Hingga akhirnya Theodore sadar bahwa jawabannya tidak ada yang benar, baik laki-laki maupun perempuan.
“Masya Allah, sekarang kau paham. Apa jawabannya?” tanyanya kembali.
Baca Juga: Masya Allah, Kecantikan Amanda Manopo Saat Pakai Hijab Bikin Netizen Nangis
Baca Juga: 20 Ucapan Ramadhan Ini Bisa Anda Tiru Sebagai Penyambung Tali Silaturahmi
Theodore mengatakan ia tak bisa menjawab pertanyaan tersebut, sebab seorang laki-laki tidak melahirkan.
“Benar. Seorang laki-laki tidak bisa melahirkan anak. Jadi jika seorang laki-laki tidak bisa melahirkan anak, darimana pertanyaan apakah anaknya laki atau perempuan? Jadi secara definisi seorang laki-laki tidak bisa melahirkan anak. Jadi pertanyaan tersebut menjadi tidak logis,” jelas Zakir Naik.
Menurut Zakir Naik, pertanyaan tentang siapa pencipta Allah SWT itu layaknya, ketika seseorang bertanya pada laki-laki tentang jenis kelamin anak yang dilahirkannya. Pertanyaan tersebut sangat tidak logis.
“Dan secara definisi Allah SWT tidak diciptakan. Dia tidak diciptakan. Jadi kau bertanya padaku siapa yang menciptakan Allah, ini tidak logis, karena Allah tidak diciptakan secara definisi,” jelas Zakir Naik.
Ia menegaskan, jika ada seseorang mengaku telah menciptakan Allah, maka itu bukanlah Allah SWT, sebab Allah SWT tidak diciptakan.***(Poppy Agustin Widyananda/Ringtimes Bali)