SELEBRITALK - Berinvestasi kini semakin mudah, termasuk hanya dengan menggunakan aplikasi, masyarakat bisa berinvestasi kapan saja dan di mana saja.
Masyarakat dan calon investor harus memastikan terlebih dahulu, apakah sebuah aplikasi tersebut legal atau tidak.
“Caranya cukup mudah, karena semua yang terdaftar dan diawasi oleh OJK akan muncul di website resmi OJK. Setelah melakukan pengecekan melalui website resmi OJK, sejatinya cukup banyak aplikasi investasi legal dan resmi," ungkap Stefanus Adi Utomo, Chief Business Officer Moduit Digital Indonesia.
Menurutnya, salah satu metode berinvestasi adalah dengan melakukan secara berkala atau dollar cost averaging. Metode ini penting, mengingat investasi itu ada risiko fluktuasi. Nah, strategi dollar cost averaging bisa meminimalisir risiko fluktuasi.
Dia memberikan contoh, nasabah berinvestasi awal sebesar Rp10 juta dan rutin menanamkan investasi Rp1 juta dengan asumsi hasil reksa dana saham 14 persen per tahun. Setelah 17 tahun, nasabah akan memperoleh hasil hampir Rp1 miliar.
"Kuncinya adalah kesabaran, konsistensi, dan money management," pungkasnya.
Baca Juga: Longing for You Tayang Perdana, Memulai Pertarungan Rating Melawan Miraculous Brothers
Moduit, fintech penyedia layanan private wealth management baru-baru ini menggandeng Blu, aplikasi mobile banking milik BCA untuk menghadirkan produk investasi yang dipersonalisasi di aplikasi Blu.