Kisah Cinta Abadi Pangeran Charles dan Camilla di Atas Penderitaan Putri Diana

- 1 Juli 2021, 22:07 WIB
Kisah cinta abadi Pangeran Charles dan Camilla di atas penderitaan Putri Diana.
Kisah cinta abadi Pangeran Charles dan Camilla di atas penderitaan Putri Diana. /AP/dok. Buzzfeednews.com/AP

SELEBRITALK - Pangeran Charles dan Camilla bertemu pertama kali pada musim panas 1971. Saat itu Pangeran Charles berusia 22 tahun dan Camilla Rosemary Shand berusia 24 tahun.

Rumor berhembus bahwa pasangan itu diperkenalkan pada pertandingan polo di Smith's Lawn di Windsor, tetapi, menurut Jonathan Dimbleby's dalam biografi resmi, The Prince of Wales (1994), perkenalan itu sebenarnya dilakukan oleh seorang teman bersama, Lucia Santa Cruz, putri duta besar Chili untuk Inggris, yang pernah ditemui Pangeran Charles ketika dia masih mahasiswa di Cambridge.

Pangeran Charles dan Camilla dikatakan cepat merasakan kecocokan, Mereka langsung akrab dan bersahabat selama 18 bulan, namun berkembang menjadi hubungan cinta.

Mereka memiliki banyak kesamaan, termasuk apresiasi untuk komedi The Goon Show, serial radio BBC yang dirancang oleh Spike Milligan. Charles juga menyukai Camilla yang sangat betah di "negara dengan kuda dan berburu".

Baca Juga: Soal Pernikahan dengan Lady Diana, Charles: Aku Melakukannya Demi Negara

Bahkan Charles berpikir untuk melamar Camilla pada November 1972, tetapi ragu untuk mengambil langkah selanjutnya.

Pangeran Charles menyadari bahwa dia tidak terlalu yakin dengan perasaannya, Charles hanya menceritakan perasaannya terhadap Camilla kepada paman buyutnya, Lord Mountbatten.

Charles tahu bahwa orang tuanya tidak akan menyetujui hubungan itu. Pandangan ini didukung oleh ibu baptisnya, Patricia, 2nd Countess Mountbatten dari Burma, yang kemudian memberi tahu penulis biografi Gyles Brandreth bahwa pernikahan itu “tidak akan mungkin terjadi, pada saat itu.

Hal ini dikarenakan Camilla dianggap memiliki 'sejarah kelam' - dan sebaiknya Charles tidak mengambil resiko'. Charles dan Camilla pun berpisah di akhir musim panas 1972.

Halaman:

Editor: Gilang Kencana C.R


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah