Musisi Pulung Agustanto Berharap Pesan dalam Film Star Syndrome Dapat Diterima dengan Baik

- 4 Juni 2023, 19:29 WIB
Pulung Agustanto (AFE Sinema) dan Hendy Ahmad Febrian (AFE Records)
Pulung Agustanto (AFE Sinema) dan Hendy Ahmad Febrian (AFE Records) /Okz

SELEBRITALK - Star Syndrome menjadi besutan ke-5 dari rumah produksi Mahakarya Pictures. Film ini disutradarai oleh komika sekaligus aktor Soleh Solihun.

Dalam prosesnya, Star Syndrome membutuhkan waktu selama 18 bulan, mulai dari persiapan syuting hingga selesai proses editing.

Selain Mahakarya Pictures, rumah produksi AFE Sinema juga mengambil bagian dan terlibat dalam produksi Star Syndrome dengan Pulung Agustanto sebagai sosok penting di belakangnya.

Baca Juga: Tayang 8 Juni, Ini Pesan Moral dari Film Star Syndrome Karya Soleh Solihun

"Sebagai musisi, saya sangat mendukung penuh film ini untuk hadir sebagai hiburan yang membawa nilai-nilai kesenian tinggi di tengah masyarakat," kata Pulung Agustanto selalu Komisaris AFE Sinema ditemui saat gala premiere film Star Syndrome di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat 2 Juni 2023.

"Totalitas para pemeran dan penulis naskah saya acungi jempol," tambah lelaki yang juga menggawangi promotor musik Kaya Pro.

Bukan sekedar mendukung, keterlibatan Pulung Agustanto menjadi salah satu orang yang memberikan dana untuk film yang dibintangi Gilang Dirga, Tora Sudiro, dan Tissa Biani tersebut.

Baca Juga: Link Nonton dan Spoiler Tale of the Nine Tailed 1938 Episode 9: Lee Dong Wook Batal Kembali ke Masa Depan

"Ya kalau finansial ada sih. Akting tuh beda masalah lagi muka saya gak cocok sebagai artis. Aku support aja di sini bersama AFE Sinema," ujarnya.

Pulung Agustanto juga bukan orang asing di dunia hiburan. Ia bersama Kaya Pro yang siap menggelar festival musik Jawa terbesar di Indonesia, yaitu Java Pop Fest 2023 berharap film ini bisa ditonton semua kalangan di Tanah Air.

“Seperti juga yang saya harapkan pada gelaran Java Pop Fest 2023, film ini bisa merangkul semua kalangan dan menjadi landasan pemersatu bangsa melawan intoleransi lewat karya seni, khususnya film dan musik," katanya.

Baca Juga: Ayo Klaim Kode Redeem ML (Mobile Legends) Moonton Hari Ini 3 Juni 2023 Gratis

Pulung menyampaikan, film Star Syndrome mempunya pesan begitu mendalam, terutama untuk orang-orang yang terjun di dunia entertainment.

"Ya namanya artis kalau star syndrome life time empat sampai lima tahun kemudian turun biasanya mereka yang begitu akan stres kasihan jadinya. Jadi cerita di sini ada message juga ke semuanya sebagai pelaku industri hiburan agar bisa mempersiapkan diri," kata Pulung Agustanto.

"Saya berharap Star Syndrome diterima luas oleh masyarakat Indonesia,” ungkap Pulung Agustanto menambahkan.

Baca Juga: Link Nonton dan Spoiler Dr Romantic 3 Episode 11, Kemarahan Lee Kyung Young Membuat Han Suk Kyu Terdiam

Film Star Syndrome dibintangi oleh sederet bintang top sepetti Gilang Dirga, Kezia Aletheia, Tanta Ginting, Tissa Biani, Tora Sudiro, Maisha Kanna, Aryo Wahab, dan Sinta Nursanti.

Film bergenre komedi ini bercerita tentang perjuangan seorang vokalis yang pernah terkenal untuk kembali ke masa kejayaannya.

Yang tak ia sadari ternyata dunia musik masa kini sudah jauh berbeda dari saat ia eksis dan berjaya di masa lalu.

Baca Juga: Nonton dan Spoiler Tale of the Nine Tailed 1938 Ep 9: Lee Dong Wook Atur Strategi Agar 2 Sahabatnya Kembali

Karena berlatar belakang dunia musik, maka 80 perden bintang dalam Star Syndrome pun punya latar belakang musisi.

Film ini pun memberikan kolaborasi lintas generasi lewat original soundtrack (OST).

Sebut saja Denny Chasmala sang penulis lagu ‘Berharap Tak Berpisah’, menulis lagu berjudul ‘Simpang Siur’ yang dinyanyikan oleh Jay and the Others (Gilang Dirga, Randy Nidji, Thomas GIGI, Hendy GIGI, dan Denny Chasmala).

Baca Juga: Ada Kode Redeem ML (Mobile Legends) Moonton Hari Ini 3 Juni 2023 Gratis

Kemudian Batman dari Goodnight Electric menulis lagu ‘Hey Kamu’ yang dinyanyikan oleh Sweet Judgment (Tissa Biani dan Maisha Kanna).

Serta Didit Saad dari duo Stars and Rabbit memproduseri lagu ‘Labirin’ yang dinyanyikan Kezia Aletheia.

Film komedi Star Syndrome akan mulai tayang di bioskop seluruh Indonesia pada 8 Juni 2023.***

Editor: Oktra Zulhaedah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah