Kerjasama ini juga menjadi ruang bagi para mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi mereka, yang langsung dikerjakan di ATMI Recycle Studio.
Untuk memperingati momen HPSN 2024, dalam laman resmi KLHK, pemerintah mendorong kolaborasi multisektor untuk menjadi salah satu solusi persoalan sampah plastik berkelanjutan yang memadusertakan sektor ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup.
Ketua Kampus Ministri Politeknik Industri ATMI Cikarang, Rm. Ch. Kristiono Puspo SJ, menyoroti dampak strategis dari kolaborasi yang tercipta ini.
"Melalui kolaborasi antara sektor swasta dan institusi pendidikan, kami mempersembahkan inovasi yang membuat sampah plastik menjadi peluang 'belarasa' beasiswa bagi keluarga pra-sejahtera, serta menjadi jembatan antara kepedulian lingkungan hidup dan industri,” katanya memungkasi.
Baca Juga: FINAL Knight Flower Pecahkan Rekor Rating Tertinggi dari Semua Drakor Jumat-Sabtu dalam Sejarah MBC
Layanan Kesehatan dan Sembako Gratis bagi Pemulung
Dalam upaya meningkatkan produktivitas pengelolaan sampah plastik yang berkelanjutan, kerjasama ini juga memperhatikan kesejahteraan komunitas pengumpul sampah.
Sebagai langkah awal, memberikan dukungan kepada Yayasan Mahija Parahita Nusantara dalam program “Semangat Sehat Mahija”, sebuah program layanan kesehatan gratis guna meningkatkan taraf hidup.
Selain itu dukungan berupa 1.500 paket sembako juga telah didistribusikan pada kegiatan di area Jabodetabek selama 2 bulan.
Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan spirit untuk lebih memperhatikan pemulung sebagai aktor penting dalam proses pemilahan sampah.