Network
SELEBRITALK - Baru sehari yang lalu, dilaporkan bahwa 7 dari 8 anggota Lovelyz tidak akan memperbarui kontrak mereka dengan Woollim Entertainment, meninggalkan masa depan girl group tersebut.
Sementara pernyataan resmi yang dirilis oleh Woollim Entertainment tidak secara khusus menggunakan istilah bubar, masa depan Lovelyz tetap suram.
Sehubungan dengan spekulasi yang sedang berlangsung tentang masa depan girl group tersebut, tampaknya seorang reporter mulai menangani rumor ini dengan mengungkap alasan sebenarnya di balik kabar Lovelyz bubar.
Reporter Lee Jin Ho yang terkenal dengan saluran gosip YouTubenya baru-baru ini mengunggah video berjudul, “Alasan Sebenarnya di Balik Bubarnya Lovelyz”.
Baca Juga: Berdasarkan Riset SnapCart 2021, Berikut E-Commerce Terbaik di Indonesia!
Sementara jenis video YouTube terkait gosip biasanya disampaikan dengan adanya bumbu-bumbu tambahan agar terlihat lebih menarik, tetapi ternyata Lee Jin Ho membuat beberapa klaim yang ternyata benar.
Dia adalah reporter pertama yang mengklaim bahwa Aktor K yang terlibat dalam aborsi paksa dan skandal gaslighting adalah Kim Seon Ho.
Lee Jin Ho juga dengan tepat mengungkap kebenaran di balik diagnosis kanker palsu Choi Sung Bong.
Baca Juga: Gak Dikasih ‘Napas’, Haechan Lanjut 2 Proyek Baru Ini Setelah Comeback NCT Dream dan NCT 127
Dalam video Lovelyz yang baru saja diunggahnya, sang reporter membuat klaim bahwa dia mengetahui alasan sebenarnya di balik dugaan pembubaran mereka.
Dia berbagi bahwa anggota girl group dan Woollim Entertainment telah dalam diskusi pembaruan kontrak untuk waktu yang lama.
Lalu dia menjelaskan bahwa di awal percakapan negosiasi kontrak, beberapa anggota Lovelyz ingin meninggalkan agensi, sementara yang lain tidak.
Bahkan jika girl group tidak dapat tetap utuh sebagai 8 anggota, ada peluang besar bagi Lovelyz untuk tetap sebagai grup.
Menurut Lee Jin Ho, setelah percakapan negosiasi berlanjut, faktor penentu utama di balik negosiasi kontrak Lovelyz yang gagal adalah album terakhir mereka.
Para anggota yang ingin meninggalkan agensi ingin merilis satu album terakhir dalam upaya mengakhiri aktivitas grup dengan perpisahan yang indah.
Baca Juga: Jaemin NCT Dream Kasih Hadiah Mahal untuk Mark, NCTzen: Na Temenan yuk!
Namun di tengah penyelesaian album terakhir, pendapat mereka pun mulai terpecah.
“Hal ini mengakibatkan ketidaksepakatan antara CEO Woollim Entertainment dan anggota Lovelyz. Karena masalah ini, bahkan para anggota yang bersedia untuk tetap berada di agensi memutuskan untuk pergi karena hati mereka yang telah berubah,” ungkap Reporter Lee Jin Ho.
Reporter itu melanjutkan dengan mengungkapkan bahwa meskipun ini adalah kesimpulan yang dibuat oleh 7 dari 8 anggota girl group, anggota Lovelyz selalu menyukai tim mereka.
Baca Juga: Perusak Karier Idol, Han Seo Hee Dituntut 1 Tahun Penjara Usai Melanggar Hukuman Percobaan Narkoba
“Anggota Lovelyz selalu memiliki kasih sayang yang kuat untuk tim mereka. Namun, ada dua masalah. Yang pertama adalah konflik yang mereka alami dengan CEO mereka. Yang kedua adalah perbedaan pendapat masing-masing anggota tentang masa depan grup,” tambah Lee Jin Ho.
Lee Jin Ho mengakhiri videonya dengan membagikan pemikiran jujurnya tentang cara perpisahan Lovelyz, saat ia mengungkapkan kesedihannya untuk girl group ini.
“Ini adalah kasus yang menyedihkan karena mereka bertanggung jawab atas konsep murni dan polos sebagai girl group. Sangat menyedihkan mengingat Mijoo baru saja mulai melihat terobosan dalam kemampuan program varietynya. Fakta bahwa dia baru saja mulai mendapatkan momentum positif, tetapi mereka memutuskan untuk bubar sangat disayangkan,” sesal Reporter Lee Jin Ho.
Baca Juga: Lewat Petisi, Lebih dari 40.000 Orang Menolak Kepergian Kim Seon Ho dari '2 Days and 1 Night'
Lovelyz memulai debut mereka pada tahun 2014 dengan Candy Jelly Love, membuat jejak mereka di industri K-Pop dengan pesona polos mereka.
Tidak seperti girl group lain yang juga memulai dengan tema imut, Lovelyz menjaga estetika mereka tetap konsisten dengan mempertahankan citra menggemaskan selama 7 tahun karirnya.
Namun seperti puluhan grup lain sebelum mereka, tampaknya Lovelyz tidak mampu mengatasi "kutukan 7 tahun" yang terkenal di industri K-Pop.***
