Tetap Bertahan di Tengah Pandemi, Begini Strategi The Luxe Culture Menghadapi Pasar Hypebeast Indonesia

- 15 Februari 2022, 06:05 WIB
Tetap Bertahan di Tengah Pandemi, Begini Strategi The Luxe Culture Menghadapi Pasar Hypebeast Indonesia
Tetap Bertahan di Tengah Pandemi, Begini Strategi The Luxe Culture Menghadapi Pasar Hypebeast Indonesia /Instagram/@theluxeculture.id

SELEBRITALK - The Luxe Culture, toko retail yang menawarkan barang-barang hypebeast fesyen desainer seperti Louis Vuitton, Balenciaga, Off-White, Gucci, Dior dan lain-lain.

The Luxe Culture aktif sejak 2016 hingga sekarang. Pemiliknya, Erick, tak segan membagikan main value atau nilai utama yang membuat toko retailnya bisa eksis di pasar hypebeast desainer fesyen.

"Dari dulu, The Luxe Culture sudah memberlakukan sistem pre-order, karena barang-barang hypebeast itu sulit dicari dan jumlah barangnya terbatas," kata Erick melalui keterangan persnya, Selasa 15 Februari 2022.

Tetap Bertahan di Tengah Pandemi, Begini Strategi The Luxe Culture Menghadapi Pasar Hypebeast Indonesia/
Tetap Bertahan di Tengah Pandemi, Begini Strategi The Luxe Culture Menghadapi Pasar Hypebeast Indonesia/ Instagram/@theluxeculture.id

"Jadi, kami berusaha untuk loyal kepada customer. Kalau customer request barang, The Luxe Culture akan carikan barang yang diinginkan customer. Barang yang sudah dibeli pun bisa ditukar model dan ukurannya bila tidak sesuai permintaan," tambah Erick.

Baca Juga: Setelah Akuisisi Sule Channel, Prestige Corp Kini Berinvestasi di Perusahaan Milik Deddy Corbuzier

Sementara itu, pandemi Covid-19 yang melanda dunia tentu memberi dampak kepada pasar fesyen.

Itu menjadi tantangan tersendiri bagi The Luxe Culture.

Namun, Erick bersama Oktavianus Surya selaku owner berusaha terus melakukan siasat dalam menjalankan usaha.

Baca Juga: Beredar Potret Terbaru Kim Seon Ho Saat Nongkrong di Kafe Dekat Lokasi Syuting Film Sad Tropics

"Saat pandemi Covid, tentu kami menambah tim untuk fokus kepada kebutuhan marketing online mulai dari promo, konten-konten untuk Instagram @theluxeculture.id dan memperluas jaringan online dengan cara optimalisasi website dan e-commerce," papar Erick.

Di tengah ramainya persaingan pasar hypebeast desainer fesyen, Erick bagikan cara tim The Luxe Culture menangani pesaing dan tetap eksis di pasar.

Untuk bersaing dengan kompetitor, The Luxe Culture tetap berupaya menjaga market price dan mengikuti pameran seperti Urban Sneaker Society.

Baca Juga: 10 Tahun Menikah, Ini Potret Mesra Stafsus Presiden Billy Mambrasar Bersama Istrinya

Tentunya dengan terus mengikuti tren hypebeast itu sendiri.

"Kami punya customer demand list agar terus update permintaan pelanggan loyal, karena berkaitan dengan keunggulan kami yang terus mencarikan barang yang diinginkan klien," ujar Erick.

Erick menambahkan, "Sehingga apa yang disebut customer experience itu bisa optimal. Hal itu yang membuat pelanggan lama tetap setia dan mendapat lebih banyak pelanggan baru."

Baca Juga: Baru Sehari, MV Stay Alive, Kolaborasi Jungkook dan Suga BTS, OST 7FATES: CHAKHO Telah Diputar 4,8 Juta Kali

Baca Juga: Lirik Lagu dan Download Stay Alive, OST Webtoon BTS 7FATES: CHAKHO, Dinyanyikan Jungkook Diproduseri Suga

The Luxe Culture sendiri sudah memiliki dua offline store yang berlokasi di Jakarta dan Surabaya.

Tidak hanya membeli melalui offline store, barang-barang yang ditawarkan juga bisa diorder melalui market place dan website resmi The Luxe Culture.***

Editor: Oktra Zulhaedah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah