Di kompetisi BIFF, Penyalin Cahaya bersaing dengan sepuluh film dari sembilan negara lain untuk memperebutkan empat penghargaan penting.
Di antaranya New Currents Award, New Currents Audience Award, NETPAC Award, dan FIPRESCI Award.
Dalam ajang BIFF yang dihelat pada 6-15 Oktober 2021 ini, terdapat 223 film dari 70 negara yang diputar di bioskop dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Film Penyalin Cahaya merupakan film panjang pertama Wregas Bhanuteja. Ia sudah membuat film-film pendek yang berhasil masuk kompetisi festival film internasional.
Antara lain, film Lemantun (pemenang Film Pendek Terbaik di XXI Short Film Festival 2015), Lembusura (berkompetisi di Berlin International Film Festival 2015), Prenjak (pemenang Film Pendek Terbaik di Semaine de la Critique-Cannes Film Festival 2016 dan Piala Citra FFI 2016).
Lalu ada film Tak Ada yang Gila di Kota Ini (pemenang Piala Citra FFI 2019, serta berkompetisi di Busan International Film Festival 2019 dan Sundance Film Festival 2020).
Film Penyalin Cahaya diproduksi oleh Rekata Studio dan Kaninga Pictures. Para produsernya adalah Adi Ekatama dan Ajish Dibyo dari Rekata Studio, serta Willawati dari Kaninga Pictures.