Baca Juga: Download Lagu dan Lirik Lagu 'My You' Jungkook BTS, Lagu Spesial Buat ARMY
Lantas Nabi Adam Alaihissalam pun melakukan puasa pada hari pertama, lalu sepertiga anggota tubuhnya menjadi putih.
Ketika beliau melakukan puasa pada hari kedua, sepertiga anggota yang lain menjadi putih.
Sampai akhirnya pada puasa hari ketiga, sisa sepertiga anggota badannya yang lain menjadi putih.
Pendapat lain menyebut, penamaan Ayyamul Bidh karena malam hari pertengahan bulan bulan bersinar terang benderang sejak matahari terbenam hingga terbit kembali.
Baca Juga: Lampaui 10 Juta Penonton dalam Waktu Singkat, The Outlaws 2 (The Roundup) Kejar Rekor Parasite
Rasulullah Shallallahu’alaihi Wa Sallam menganjurkan melaksanakan puasa Ayyamul Bidh sebagai satu dari tiga amalan yang tak pernah ia tinggalkan.
“Kekasihku (Rasulullah Shallallahu’alaihi Wa Sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: 1. Berpuasa tiga hari setiap bulannya, 2. Mengerjakan shalat dhuha, 3. Mengerjakan shalat witir sebelum tidur,” (HR. Bukhari no. 1178).
Puasa Ayyamul Bidh memiliki keutamaannya sendiri.