Deddy Corbuzier Beri Tanggapan Soal Kritik 'Pedas' Ade Armando Terkait Artis Buat Konten Pamer Harta

- 15 April 2021, 16:21 WIB
Deddy Corbuzier beri tanggapan terkait komentar Ade Armando soal artis pamer harta.
Deddy Corbuzier beri tanggapan terkait komentar Ade Armando soal artis pamer harta. /Instagram.com/mastercorbuzier

SELEBRITALK - Beberapa waktu lalu pernyataan Ade Armando pakar sosiologi membuat heboh jagad dunia maya. Ia mengkritik konten YouTube para selebritis yang kerap memamerkan harta ke publik.

Nama-nama selebritis seperti Atta Halilintar, Raffi Ahmad, Andre Taulany pun tak luput dari kritik pedas Ade Armando.

Ade menilai konten-konten pamer kekayaan dapat memecah belah antara yang kaya dan yang miskin, hingga bisa menjadi benih radikalisme.

Dilansir dari Ringtimes Bali pada artikel berjudul Deddy Corbuzier Sebut Konten Pamer Harta Atta Halilintar Tidak Salah, 'Yang Salah Adalah Netizen', Deddy Corbuzier ikut memberikan pendapat mengenai pamer harta tersebut.

Baca Juga: Ingin Segera Bercerai dengan Dennis Lyla, Thalita Latief: Enggak Perlu Bertele-tele di Persidangan

Baca Juga: Ria Ricis Lakukan Diet Ketat Hingga Turun 10 Kg karena Tak Kuat Alami Body Shamming?

Baca Juga: Masya Allah, Kecantikan Amanda Manopo Saat Pakai Hijab Bikin Netizen Nangis

Menurut Deddy, Ade Armando tidak salah memiliki kekhawatiran tersebut, karena ia seorang pakar sosiologi dan memiliki alasan dasar yang kuat.

“Bung Ade Armando tidak salah ngomong seperti itu, karena kenyataannya sebagai pakar sosiologi dia tau hal ini bisa membuat kericuhan di masyarakat, bung Ade Armando tidak salah, beliau benar 100 persen, artis-artis yang memamerkan berlebihan bisa membuat kekacauan di masyarakat yang miskin,” ungkap Deddy Corbuzier.

Disisi lain, Deddy Corbuzier juga menyampaikan pendapatnya sebagai sesama kreator konten, bahwa yang dilakukan teman-temannya hanya sekadar mencari penghasilan.

"Tapi salahkah Atta, Andre memamerkan hal seperti itu? nggak salah juga. Kenapa kok gak salah saya bilang, karena begini, karena penduduk Indonesia kebanyakan suka banget hal-hal seperti itu,” kata Deddy Corbuzier.

“Nah content creator ini bikin content karena mereka nyari duit, mereka bukan pamer juga, mereka tu nyari duit dari konten dan ditonton jutaan," lanjut Deddy Corbuzier.

Deddy Corbuzier juga mengatakan, bahwa kebanyakan penduduk Indonesia lebih menyukai tontonan seperti itu dibanding konten edukasi, sebab ia menganggap pola pendidikan di Indonesia masih rendah.

"Coba saya tanya, kalau mereka bikin konten edukasi ditonton gak? enggak. Mereka bikin konten edukatif tidak akan pernah ditonton ataupun penontonnya dikit," ujar deddy Corbuzier.

Baca Juga: Ussy Sulistiawaty Menangis Setelah Terkonfirmasi Positif Covid-19 dan Harus Buang ASI

Baca Juga: Cerita Raisa Hampir Jadi Vokalis Vierra Akhirnya Mengundurkan Diri karena Kerap Disalahkan

Deddy Corbuzier menyimpulkan, bahwa yang dibicarakan oleh Ade Armando tentang dampak pamer harta tidak salah, begitu pula dengan para kreator konten tersebut.

"Jadi menurut saya bung Ade Armando tidak salah membuat konten itu dia benar dan dia khawatir apa yang akan terjadi pada bangsa kita," kata Deddy Corbuzier

"Tapi pembuat konten pamer-pamer kekayaan mereka tidak salah, karena mereka tau market mereka, mereka tau penonton mereka, mereka tau ini akan ditonton jutaan dan bisa menghasilkan uang, yang salah siapa? yang salah adalah netizen dan pola pendidikan di Indonesia," lanjutnya.***(Poppy Agustin Widyananda/Ringtimes Bali)

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Gilang Kencana C.R

Sumber: Ringtimes Bali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah