Network
SELEBRITALK - Hujan deras turun menyiram bumi Semarang sejak pukul 12.00 WIB pada hari Sabtu 13 Agustus 2022.
Hujan deras ini pula yang membuat konser orkestra bertajuk Rapsodia Nusantara yang digelar di Klenteng Agung Sam Poo Kong, Semarang, Jawa Tengah terpaksa tertunda sepanjang dua jam.
Namun meski hujan deras mengguyur bumi Semarang, penonton yang hadir tetap setia menunggu panggung berbunyi.
Baca Juga: NewJeans Pecahkan Rekor Penjualan Album Debut Girl Group Terlaris Minggu Pertama dalam Sejarah Korea
Uniknya, penonton yang datang ke konser Rapsodia Nusantara terbagi dalam dua kelompok.
Pertama, para pejabat daerah, petinggi Bank Jateng dan tamu undangan khusus yang menempati 1000 kursi yang ditempatkan di depan panggung.
“Mereka datang dengan mendaftar via internet. Pada hari pertama dibuka, langsung sold out,” ungkap Dwiki Dharmawan saat press conference sehari sebelumnya.
Menurut Dwiki Dharmawan, selain 1000 tamu yag mendaftar, diperkirakan ada 4000 penonton lain yang bisa masuk ke lokasi yang ditempatkan di luar pagar VIP.
Baca Juga: Foto Choi Hyun Wook, Bintang Twenty Five Twenty One di Klub Malam Tuai Pro Kontra
Dan di tengah hujan gerimis yang setia turun ke bumi, para penonton yang duduk di bagian VIP bukan hanya mengembangkan payung, namun juga menggunakan kantong plastik hitam besar sebagai jas hujan.
Persis pukul 21.50 WIB, perlahan-lahan lampu di atas panggung menyala dengan terang-benderang.
Panggung Rapsodia Nusantara yang dikomado Dwiki Dharmawan menghadirkan berbagai bintang tamu lintas genre musik.
Mereka adalah Andy /rif, Dira Sugandi, Gabriel Harvianto, Filda.C.Wibowo, dan Nano Tirto yang semuanya berasal dari Jakarta.
Selain itu, grup musik NDX AKA dan penyanyi Sruti Respati bakal hadir sebagai perwakilan dari Jawa Tengah.
Para penyanyi tersebut diiringi Kolintang Gratia, Gamelan Soepra dan World Peace Orchestra.
“Kami akan memainkan musik dengan pengiring terdiri dari 50 anggota orchestra dari Yogyakarta, 30 penabuh Gamelan Soepra dan 11 orang pemain Kolintang Gratia dari Semarang,” kata Dwiki Dharmawan yang disambut tepuk tangan penonton.
Vokalis Andy /rif muncul pertama dengan membawakan lagu "Bangun Pemuda Pemudi" versi rock, disusul Dira Sugandi.dan Gabriel Harvianto.
Baca Juga: Danielle dan Minji NewJeans Ugkap Bagaimana Rasanya Menari Bersama Sunoo dan Ni-Ki ENHYPEN
Kemudian ada penampilan musisi sekaligus Direktur Utama Bank Jateng, Nano Tirta yang memainkan saxsophon dan Filda.C.Wibowo juga Sruti Respati dan grup musik NDX AKA.
Sementara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hadir secara virtual, dalam sambutannya ia meminta maaf karena tiba-tiba tak bisa hadir secara langsung dalam konser tersebut.
"Saya minta maaf tidak bisa hadir langsung. Sore tadi sebelum persiapan kembali ke Semarang, ada telepon yang meminta besok hadir di acara kepresidenan. Insya Allah besok Indonesia mendapat penghargaan sebagai salah satu negara dengan ketahanan pangan terbaik di dunia," kata Ganjar Pranowo lewat saluran zoom.
Baca Juga: Vlog Pribadi Jin BTS Belajar Memasak Menbosha dalam 24 Jam Ditonton 4,2 Juta ARMY
Ganjar Pranowo yang diketahui sebagai pengagas acara ini bersama Nano Tirto, Direktur Utama Bank Jateng mengaku telah menantikan konser Rapsodia Nusantara sejak lama.
Menurut Ganjar, ada kolaborasi unik yang tercipta dan jarang terjadi lewat konser tersebut.
"Saya sudah menanti kolaborasi ini. Yang tradisional, kolintang, gamelan, menarik sekali, di sekitar lingkungan Sam Poo Kong, keren," tutur Ganjar.
Baca Juga: 12 Gaya Rambut V BTS Paling Ikonik, Kalian Paling Suka yang Mana, ARMY?
Ganjar berharap, konser Rapsodia Nusantara bisa membangkitkan semangat kebangsaan dan gotong royong Tanah Air.
"Konser malam ini bisa memberikan semangat untuk kita semua, bagaimana kolaborasi seni bersama tokoh yang hebat ini, kita tunjukkan, persatuan Indoneia itu penting, gotong royong penting. Kita bisa membangkitkan kebersamaan dalam kebangsaan. Itu bisa jadi kekuatan kita bisa bertahan," ucap Ganjar.***
